infopkl

Penjelasan   Dalam mengembangkan 'critical mission application', kita akan merancang aplikasi kita untuk selalu online supaya aktivitas bisnis bisa berjalan secara terus-menerus. Di sini kita akan memberikan backup pada semua sub sistem aplikasi kita meliputi aplikasi, server, jaringan listrik, pendingin ruangan dan perangkat-perangkat penting lainnya. Tujuan dari adanya backup dari sub sistem - sub sistem ini adalah untuk mengatasi jika terjadi kegagalan salah satu sub system, maka sub system backup akan menggantikan fungsi yang gagal tersebut. Saat berpindah dari sub system utama ke backup bisa dijalankan dengan campur tangan manusia dan ini disebut switchover. Jika perpindahan ini dapat dilakukan secara otomatis oleh system maka disebut failover.  System yang mempunyai kemampuan failover akan menjamin bahwa aplikasi akan berjalan terus-menerus dan tidak terganggu akan kegagalan salah satu sub system karena ada proses penggantian sub system yang gagal ke sub system back

Jam 09:00 - 09: 20 ( Dhuha) 09:20 - 09:30 (off) (09:30 - 11:40 ( Praktek port for warding) 11:40 - 13:00 (Isoma) 13:00 - 13:45 (off) 13:45 - 15:08 ( Bersihkan Ruang training ) 15:10 - 15 :30 ( Isoma) 15:30 - 16:00 ( Penjelasan materi port forwarding) 16:00 - 16:18 ( off) 16:20 - 17:50 ( Penjelasan materi baru) 17:55 ( Pulang)

Penjelasan Virtual Server/ Port Forwarding  memungkinkan komputer yang jauh untuk terhubung dengan komputer atau layanan tertentu di jaringan wilayah lokal (LAN) pribadi. ... Semua PC dalam LAN akan diberikan masing-masing satu alamat IP LAN oleh router dan dapat berbagi data satu sama lain. Langsung Saja Kita ke Tutorialnya Masukan Ip address Lalu Input kembali Ip yang akan digunakan, Lalu Buat lah Firewall Nat  Piilih Action Masquerade :suatu cara untuk menghubungkan IP Local menuju ke jaringan internet (Wide Area Network) melalui perantara IP Public. Lalu Buat kembali Nat General dengan Chain Dscnat Pilih Action lalu Pilih ip yang ingin di arahkan, Gunakan port 21 karena itu port dari Ftp server  Buat kembali Ip fire wall dengan cara yang sama Ubah Action menjadi masquerade Setelah Itu kita cek apakah sudah port for warding Kita coba lakukan melalui hal yang sama ke router yang berbeda Setelah itu kita Cek di Brows,

Jam 09:00 - 09:15 (Dhuha) 09:15 - 10:30 ( Prepare Menuju Cabang Irigasi) 10:30 - 16:30 ( Praktik kerja lapang cabang Irigasi) 16:30 - 17:15 (Off) 17:16 - 18:00 ( Revisi Blog) 18:00 - 18:30 ( Bersihkan ruang training) 18:30 (Pulang)

Jam 09:00 - 09:15 ( Sholat dhuha) 09:15 - 11:40 ( Pedalaman Materi Provider ) 11:45  - 13:00 ( Isoma) 13:00 - 15:06 ( Praktikum Provider) 15:10 - 15:30 (Isoma) 13:30 - 16:00 (off) 16:00 - 17:40 ( Lanjutkan Blog) 17:45 ( Pulang)

Siapkan Bahan"nya Contoh Gambar Topologi yang Saya Gunakan  Input Ip Di debian server Restart networknya Install paket Ftp Masuk ke syntax Isi dengan /Share Izinkan /share untuk membuat file dan restart paketnya Input Ip Router 1 Dan Router 2nya Setting Bagian networknya menggunakan realteek atau WIFI Buka winbox dan pilih Router 1 Tambahkan Setinggan Firewallnya Tambahkan ip addresees Gambar ip yang sudah di isi Tambahkan Ip route Pada Router 1 Cek ip pada Router 2 Lalu Edit Bagian Ip pada Komputer/ethernet yang tepasang  Tahap mengecek apakah terhubung Tahap cek 2 Cek ip Pada Ftp server Lalu Cek Dan Selamat Mencoba